(MAULIDA NABILA AKBAR_201731268_SIMPEL_E1)
SIMULASI
PEMODELAN
A. PENDAHULUAN
Latar Belakang Manusia sebagai makhluk system, tidak akan terlepas dari
peran serta orang laindalam kehidupan. Pada kondisi tertentu manusia pasti
membutuhkan jasa orang lain dalammemenuhi kebutuhan hidup, dan untuk
mendapatkannya terkadang mengharuskan untukmenunggu terlebih dulu. Hal tersebut
sangat mungkin terjadi, karena banyak orang yangmembutuhkan jasa yang sama
dalam waktu yang bersamaan pula. Kondisi tersebut seringterlihat dalam
kehidupan sehari-sehari, seperti orang menunggu untuk mendapatkan tiketkereta
api, menunggu pesanan di rumah makan, mengantri di kasir sebuah swalayan, danmobil
yang menunggu giliran untuk dicuci. Kenyataannya menunggu adalah bagian
darikehidupan sehari-hari yang dapat diharapkan adalah dapat mengurangi
ketidaknyamanantersebut.Sesuatu yang sangat diharapkan adalah ketika dapat
memperoleh jasa tanpa harusmenunggu terlalu lama. Individu–individu yang
menunggu (komponen, produk, kertaskerja, orang) bertujuan untuk mendapatkan
suatu layanan. Pada proses menunggu untukmendapatkan layanan tersebut
menimbulkan suatu garis tunggu, dan pada garis tunggutersebut dapat diprediksi
karakteristik–karakteristiknya. Sehingga dapat dijadikan dasarpengambilan
kepustusan agar tercapai kondisi yang lebih baik, misalnya agar tidak
terjadiantrian yang berkepanjangan. Simulasi merupakan suatu teknik meniru
operasi-operasi atau proses- proses yang terjadi dalam suatu system dengan
bantuan perangkat system dan dilandasi oleh beberapa asumsi tertentu sehingga
system tersebut system dipelajari secara ilmiah (Law and Kelton, 1991). Dalam
simulasi digunakan system untuk mempelajari system secara system, dimana
dilakukan pengumpulan data untuk melakukan estimasi system untuk mendapatkan
karakteristik asli dari system. Simulasi merupakan alat yang tepat untuk
digunakan terutama jika diharuskan untuk melakukan eksperimen dalam rangka
mencari komentar terbaik dari komponen-komponen system. Hal ini dikarenakan
sangat mahal dan memerlukan waktu yang lama jika eksperimen dicoba secara riil.
Dengan melakukan studi simulasi maka dalam waktu singkat dapat ditentukan
keputusan yang tepat serta dengan biaya yang tidak terlalu besar karena
semuanya cukup dilakukan dengan system. Pendekatan simulasi diawali dengan
pembangunan model system nyata. Model tersebut harus dapat menunjukkan
bagaimana berbagai komponen dalam system saling berinteraksi sehingga benar-benar
menggambarkan perilaku system. Setelah model dibuat maka model tersebut
ditransformasikan ke dalam program system sehingga memungkinkan untuk
disimulasikan. Simulasi adalah program
(software) system yang berfungsi untuk menirukan perilaku system nyata (realitas) tertentu. Tujuan simulasi
antara lain untuk pelatihan (training),studi perilaku system (system) dan
hiburan / permainan (game).Beberapa contoh simulasi system, antara lain :
simulasi terbang (ight simulation),simulasi system ekonomi makro, simulasi
system perbankan, simulasi antrian layanan bank(service queue), simulasi game
strategi pemasaran (market game), simulasi perang (wargame simulation),
simulasi mobil (car simulation), simulasi tenaga listrik (power plan
simulation),simulasi tata kota (simcity).Simulasi waktu nyata (real time)
merupakan bagian dari ilmu informatika (teknologi informasi) yang sedang berkembang sangat pesat saat
ini.
B. SIMULASI DAN PEMODELAN
Pemodelan Berasal dari kata pemodelan dan system. Model adalah rencana,
representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, system, atau konsep,
yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi. Bentuknya dapat berupa
model fisik (maket, bentuk system), model citra (gambar, komputerisasi,grafis
dll), atau rumusan matematis. Sedangkan Sistem adalah suatu kesatuan yang
terdiri komponen atau elemen yangdihubungkan bersama untuk memudahkan aliran
informasi, materi atau system. MenurutAnatol Rapoport Sistem adalah “satu
kesatuan yang berfungsi sebagai satu kesatuan karena bagian-bagian yang saling
bergantung dan sebuah metode yang bertujuan menemukan bagaimana system ini
menyebabkan system yang lebih luas yang disebut system teori umum”. Jadi apa
yang disebut dengan Pemodelan Sistem ? Pemodelan Sistem adalah suatu bentuk penyederhanaan
dari sebuah elemen dan komponen yang sangat komplek untuk memudahkan pemahaman
dari informasi yang dibutuhkan. Sedangkan Simulasi diartikan sebagai
teknik menirukan atau memperagakan kegiatan berbagai macam proses atau
fasilitas yang ada di dunia nyata. Fasilitas atau proses tersebut disebut dengan
system, yang mana didalam keilmuan digunakan untuk membuat asumsi-asumsi bagaimana
system tersebut bekerja. Untuk melihat bagaimana system tersebut bekerja maka
dibuat asumsi-asumsi, dimana asumsi-asumsi tersebut biasanya berbentuk hubungan
matematik atau logika yang akan membentuk model yang digunakan untuk
mendapatkan pemahaman bagaimana perilaku hubungan dari system tersebut. Jika
hubungan yang membentuk model cukup system, hubungan tersebut bisamenggunakan
metode matematik (seperti aljabar, kalkulus atau teori probabilitas)
untukmendapatkan informasi yang jelas setiap permasalahan tertentu, system ini
disebut dengan solusi analitik.
C. Model dan Jenis Simulasi
Model Simulasi Model merupakan penyederhanaan dari system yang akan
dipelajari. Model sangat beragam, system dalam bentuk ikon, analog atau system.
Model ikon meniru system nyatasecara fisik, seperti globe (model dunia),
planetarium (model system ruang angkasa), danlain-lain. Model analog meniru
system hanya dari perilakunya. Model system tidak menirusistem secara fisik,
atau tidak memodelkan perilaku system, tapi memodelkan systemberdasarkan
logikanya. Logika system bervariasi mulai dari intuisi ke bahasa verbal
ataulogika matematik. Karena model analisis simulasi harus dapat
diimplementasikan padakomputer, maka model simulasi harus eksplisit, yaitu
harus sebagai model simbolik palingtidak untuk level aliran logika. Model
simbolik dapat diklasifikasikan menjadi:
1.
Model preskriptif vs deskriptif.Model
preskriptif:
Digunakan untuk mendefinisikan dan
mengoptimalkan permasalahan.Model deskriptif: menggambarkan system berdasarkan
perilakunya dan permasalahan optimasi diserahkan ke analisis berikutnya.
2.
Model Simulasi Deterministik vs.
StokastikModel system static :
Tidak memiliki komponen system
(random).Model stokastik: memiliki komponen input random, dan menghasilkan
output yangrandom pula.Model statis atau dinamis. Pembedaan kedua model ini
juga didasarkanpada system model. Jika system model berubah sesuai dengan
waktu, maka modeldigolongkan sebagai model dinamis.
3.
Model loop terbuka vs tertutup :
Pengklasifikasian model kedalam bentuk
loop terbuka atau tertutup didasarkan padastruktur model. Pada model terbuka,
output dari model tidak menjadi umpan balikuntuk memperbaiki input. Sebaliknya
adalah model loop tertutup.
D. Model Simulasi Sistem
Model berisi informasi-informasi tentang
suatu system yang dibuat dengan tujuan untuk mempelajari system yang
sebenarnya. Model dapat merupakan tiruan dari suatu benda, system atau kejadian
yang sesungguhnya yang hanya berisi informasi-informasi yang dianggap penting
untuk ditelaah. Tujuan dari studi pemodelan adalah menentukan
informasi-informasi yang dianggap penting untuk dikumpulkan, sehingga tidak ada
model yang unik.
Model yang baik
memiliki beberapa karakteristik:
1. Hanya melibatkan elemen-elemen yang secara langsung terlibat dalam masalah
yang akan dipecahkan.
2. Valid (dengan tepat mewakili/merepresentasikan system sebenarnya).
3. Memberikan hasil yang berarti dan mudah dimengerti.
4. Mudah dimodifikasi dan dikembangkan.
5. Dapat digunakan berulang.
Simulasi yang menggambarkan sebuah system, dengan mengembangkan sebuah
model dari system tersebut dan melakukan sederetan uji coba untuk memperkirakan
perilaku system pada kurun waktu tertentu.
Model dapat diklasifikasikan dengan beberapa cara, yaitu :
1.
Model Simulasi Statis adalah representasi system pada suatu
waktu tertentu, atau model yang digunakan untuk merepresentasikan system dimana
waktu tidak mempunyai peranan, contoh simulasi Monte Carlo (simulasi prilaku
system fisika dan matematika). Model Simulasi Dinamis adalah representasi
system sepanjang pergantian waktu ke waktu, contohnya system conveyor di
pabrik.
2.
Model Simulasi Deterministik adalah model
simulasi yang tidak mengandung komponen yang sifatnya system static (random)
dan output telah dapat ditentukan begitu sejumlah input dan hubungan tertentu
dimasukkan. Model Simulasi Stokastik adalah model simulasi yang mengandung
input-input system (random) dan output yang dihasilkan pun sifatnya random.
3.
Model Simulasi Kontinue adalah model simulasi dimana state
(status) dari system berubah secara system karena berubahnya waktu
(continuouschange state variables), contohnya simulasi populasi penduduk. Model
Simulasi Diskrit adalah model suatu system dimana perubahan state terjadi pada
satuan-satuan waktu yang diskrit sebagai hasil suatu kejadian (event) tertentu
(discrete-change state variables), contohnya simulasi antrian.
E.
contoh
penerapan simulasi dan pemodelan dalam kehidupan sehari hari
1.
Simulasi
pengisian antrian bahan bakar di SPBU
Pada SPBU
Sering terjadi antrian yang panjang, antrian tersebut dapat dihindari apablia
pihak-pihak terkait dapat mengidentifikasisampai dimana antrian tersebut dapat
menguntungkan tau merugikan. Untuk mengatasi masalah tersebut maka perlu di
buat simulasi antrian. Melalui simulasi yang dilakukan dapat dilihat ukuran
kinerja dari system yang diamati, sehingga akan diperoleh output berupa usulan
perbaikan dalam hal pelayanan agar pelayanan yang diberikan pada konsumen dapat
dimaksimumkan.
2.
Simulasi
penerbangan
Merupakan
simulasi yang digunakan untuk mewujudkan gambaran penerbangan sebuah pesawat
terbang yang mendekati kenyataan yang sebenarnya. Perbedaan tipe sebuah
simulasi penerbangan dalam permainan komputer adalah ukuran dari kokpit dan
dalam akurasi dari citra yang diolah oleh suatu keadaan dari seni teknologi
komputer. Simulasi penerbangan sering digunakan oleh industri penerbangan dan
militer untuk melatih pilot, simulasi bencana, dan pengembangan sebuah pesawat.
DAFTAR PUSTAKA :
https://www.bing.com/images/search?view=detailV2&id=480414160A7C6787AD6189BDEFD678DFAA72FCD8&thid=OIP.0MvLSeIxzHdW2tF9mitImQHaEP&exph=458&expw=800&q=ANTRIAN+PESAWAT+TERBANG&selectedindex=5&vt=0
Tidak ada komentar:
Posting Komentar